oleh

Rapat Santai, Karutan Bangil Sampaikan Arahan Kanwil Ditjenpas Jatim

Pasuruan – Kepala Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Bangil, Bhanad Shofa Kurniawan, mengajak seluruh pegawai untuk mengikuti rapat santai di ruang Coffee Morning Rutan Bangil, Kamis (30/01). Kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan arahan dari Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Timur terkait 13 program akselerasi yang dicanangkan oleh Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Baca Juga  Satgas Yonif 642/Kps Bersama Puskesmas Berikan Imunisasi Untuk Anak-Anak Papua

Dalam pertemuan tersebut, Bhanad Shofa Kurniawan menyoroti dua program utama, yaitu ketahanan pangan dan bakti sosial. Ia menekankan bahwa ketahanan pangan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga perlu didukung oleh semua pihak, termasuk jajaran pemasyarakatan. “Melalui program ketahanan pangan, kita bisa berkontribusi dalam menciptakan kemandirian pangan, terutama bagi warga binaan di Rutan Bangil,” ujar Bhanad.

Baca Juga  Stand Kanwil Ditjenpas Sumatera Selatan Ikut Meriahkan Pagelaran IPPA Fest 2025, Tunjukan Karya Napi Kepada Masyarakat

Selain itu, program bakti sosial juga menjadi pembahasan utama. Kepala Rutan Bangil menegaskan pentingnya kepedulian sosial sebagai bagian dari tugas pemasyarakatan. “Kegiatan bakti sosial merupakan bentuk nyata kepedulian kita kepada masyarakat. Ini bukan hanya tentang memberi, tetapi juga membangun hubungan yang baik antara pemasyarakatan dan lingkungan sekitar,” tambahnya.

Di akhir pertemuan, Bhanad Shofa Kurniawan mengajak seluruh pegawai untuk terus berkomitmen dalam mendukung program-program akselerasi tersebut. Ia berharap rapat santai ini dapat menjadi wadah diskusi yang efektif sekaligus meningkatkan kebersamaan di antara pegawai. Dengan suasana santai namun tetap fokus, rapat berlangsung penuh antusiasme dan diakhiri dengan sesi diskusi serta tukar pendapat.

Baca Juga  Kanwil Papua Gelar Upacara Peringatan Hari Kelahiran Pancasila Tahun 2025, Ini Pesan Kakanwil Ditjenpas Papua

News Feed