Ternate – Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum (Kemenkum) Maluku Utara (Malut) bersinergi bersama Kementerian Imigrasi dan Pemayarakatan (Kemenimipas), Aparat Penegak Hukum (APH), dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Malut dalam rangka memperkuat ketahanan pangan melalui penanaman bibit kelapa.
Kakanwil Kemenkum Malut, Budi Argap Situngkir menyampaikan bahwa ketahanan pangan merupakan program strategis pemerintah sehingga perlu didukung bersama melalui keterlibatan seluruh pihak.
Untuk itu, Argap Situngkir mengapresiasi sinergi penanaman 5000 bibit kelapa yang mana kegiatan di Malut yang berpusat di Rumah Tahanan Kelas IIB Ternate tersebut, turut dihadiri Wakil Gubernur Malut, Kapolda Malut, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Malut, dan Forkopimda.
“Provinsi Maluku Utara memiki potensi yang besar penghasil kelapa dan produk turunannya. Penanaman kelapa serentak merupakan upaya dalam mendukung ketahanan pangan sebagai program prioritas pemerintah,” ujar Argap Situngkir, Selasa (9/90.
Aksi ini menunjukkan keseriusan dan komitmen jajaran pegawai Kemenkum Malut bersinergi dengan seluruh pihak dalam mendukung Malut sebagai lumbung ketahanan pangan di bagian Timur Indonesia.
Wakil Gubernur Malut, Sarbin Sehe forkopimda yang hadir tampak antusias mengikuti kegiatan. Dirinya menyampaikan bahwa Malut memiliki potensi yang besar dalam menopang ketahanan pangan nasional.
