oleh

Rutan Bangil Gelar Tes Urine Serentak Dengan BNNK Pasuruan

PASURUAN – Rutan Kelas IIB Bangil Kanwil Kemenkumham Jatim baru saja menggelar tes urine serentak bagi seluruh pegawai dan warga binaan, sebuah langkah penting dalam memastikan lingkungan yang bersih dan aman dari penyalahgunaan narkoba. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Rutan Bangil dan BNNK Pasuruan, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya narkoba serta mencegah penyalahgunaannya di dalam lingkungan tersebut. Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim, Heni Yuwono, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap inisiatif dan kerja keras yang telah dilakukan oleh Rutan Bangil dan BNNK Pasuruan dalam menggelar tes urine ini.

Baca Juga  Jelaskan Strategi Kehumasan, Rutan Bangil Ikuti Kumham PR Bootcamp East Java Region 2024

Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim, Heni Yuwono, menekankan pentingnya langkah proaktif seperti ini dalam menjaga integritas dan keamanan di lingkungan lembaga pemasyarakatan. Beliau menyampaikan bahwa tindakan preventif seperti tes urine massal adalah salah satu bentuk nyata komitmen dalam memberantas peredaran narkoba di dalam sistem pemasyarakatan. Apresiasi yang diberikan oleh Heni Yuwono tidak hanya terbatas pada keberhasilan penyelenggaraan tes urine, tetapi juga pada semangat dan kerjasama yang tercipta antara berbagai pihak dalam menjalankan kegiatan ini.

Baca Juga  Pangdam I/BB Hadiri Langsung Sidang Kasus Dugaan Narkotika Serma AS di Dilmil I-02 Medan

Dengan adanya dukungan dan apresiasi dari Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim, kegiatan tes urine serentak di Rutan Bangil menjadi momentum penting dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba. Langkah ini juga mencerminkan komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan aman bagi seluruh pegawai dan warga binaan. Diharapkan, kegiatan seperti ini akan terus dilakukan secara berkala sebagai bagian dari strategi yang komprehensif dalam memerangi peredaran narkoba dan menjaga keamanan di dalam lembaga pemasyarakatan.

Baca Juga  Diduga Data Pribadi Lebih Dari 17 Juta Pelanggan PLN Bocor

News Feed