oleh

Permudah Pengesahan Dokumen Internasional, Kemenkum Malut Layani 66 Pemohon Apostille

Ternate – Selama periode semester I tahun 2025, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum (Kemenkum) Maluku Utara (Malut) melayani 66 pemohon apostille.

Apostille merupakan proses legalisasi dokumen resmi, seperti akta kelahiran, perjanjian, atau sertifikat pendidikan, agar dapat diakui dan digunakan secara internasional.

Kakanwil Kemenkum Malut, Budi Argap Situngkir memastikan bahwa pemohon apostille baik masyarakat yang bekerja dan mahasiswa yang studi di luar negeri, dan seluruh pihak mendapatkan pelayanan terbaik dari Kemenkum Malut.

Baca Juga  Kolaborasi dan Akselerasi Wujudkan Regulasi Berkualitas

“Layanan apostille memudahkan masyarakat mengurus dokumen untuk berbagai keperluan di luar negeri, baik untuk studi, pekerjaan, maupun keperluan lainnya,” ungkap Argap Situngkir di kanwil, Kamis (3/7).

Senada dengan itu, Kepala Divisi (Kadiv) Pelayanan Hukum, Chusni Thamrin terus mendorong jajarannya untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat termasuk layanan AHU seperti apostille.

Baca Juga  Kemenkumham Malut Capai Hasil Optimal Implementasi Reformasi Birokrasi, Bentuk Negara Hadir di Tengah Masyarakat

Kemudahan pelayanan aspotille dirasakan masyarakat. Sri Windi Handayani, mahasiswa tingkat lanjut di Korea Selatan saat mengurus dokumen aspotilleh di Kemenkum Malut mengatakan bahwa proses layanan yang diberikan cepat dan informatif.

“Terima kasih kepada Kanwil Kemenkum Malut yang telah melayani dengan baik dalam pengurusan dokumen apostille,” katanya dalam pengurusan apostille sebelumnya.

Baca Juga  Pengelolaan Sampah, Rutan Bangil Jalin Kerjasama dengan CV Sun Wald Jaya Pasuruan

News Feed