Jakarta – Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Razilu menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran di kantor wilayah atas komitmen dan semangatnya dalam memberikan kinerja yang terbaik sampai akhir tahun 2024 dan menuju 2025 nanti.
Razilu mengapresiasi seluruh pengampu program KI di wilayah hingga periode Triwulan III telah mencapai target kinerja yang memuaskan dan akuntabel.
“Saya berharap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan awareness atas pentingnya akuntabilitas pengelolaan keuangan dan kinerja satuan kerja dalam pelaksanaan kekayaan intelektual yang akuntabel”, ujar Razilu saat menyampaikan sambutan pada Rakor Pengelolaan Keuangan Kekayaan Intelektual di Hotel Ritz Carlton, Kuningan Jakarta, Rabu (20/11).
Kegiatan tersebut dilaksanakan guna penguatan dan sebagai sinergi serta koordinasi terkait pengelolaan keuangan antara DJKI selaku Unit Eselon I dengan 33 Kantor Wilayah Kemenkum.
Kaitan dengan itu, Kakanwil Kemenkumham Malut, Andi Taletting Langi mengungkapkan bahwa pengelolaan keuangan yang profesional dan akuntabel sejatinya dapat menghasilkan tak sebatas output, namun juga outcome yang terukur sesuai target. Andi Taletting Langi dalam kesempatan terpisah menilai salah satu outcome yang patut dihasilkan dalam pengelolaan keuangan KI yakni hasil dan dampak terukut atas pelayanan KI bagi masyarakat dan pemangku kepentingan.
“Pengelolaan keuangan kekayaan intelektual yang akuntabel sangat penting, sebagai upaya mendukung program DJKI Kemenkum dalam akselerasi penguatan ekosistem kekayaan intelektual guna mendorong transformasi ekonomi nasional yang inklusif dan berkelanjutan termasuk di Maluku Utara,” kata Andi Taletting Langi.
Olehnya itu dirinya turut mendukung program DJKI dalam sinergi bersama kanwil untuk meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan dan kinerja program di bidang KI. Untuk itu, Andi Taletting Langi mengutus Kabid Pelayanan Hukum, Kasubbid Pelayanan KI, Kasubag Pengelolaan Keuangan dan BMN, Analis Kekayaan Intelektual Ahli Muda, serta Operator Keuangan Kanwil Kemenkumham Malut pada rakor tersebut.
Senada dengan Dirjen KI, Sekretaris Direktorat Jenderal KI, Andrieansjah memberikan pentingnya kegiatan ini guna terus meningkatkan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara dan kualitas laporan keuangan Satuan Kerja yang mengelola DIPA KI.
“Saya berharap seluruh elemen dan komponen baik dari jajaran DJKI maupun Kanwil dapat saling bahu-membahu menciptakan pengelolaan keuangan yang transparan, tertib dan akuntabel,” pungkasnya.