oleh

Nyeri Sendi Lutut, Ketahui Penyebab dan Penanganannya

Sendi lutut merupakan sendi yang menghubungkan tulang paha dan tulang kering. Sendi ini merupakan sendi terbesar di dalam tubuh dan paling banyak menopang berat badan, terutama saat Anda bergerak.

Ketika sendi tersebut terasa nyeri, lutut menjadi tidak stabil dalam menyangga berat badan. Alhasil, nyeri sendi lutut dapat mengganggu kenyamanan atau bahkan membuat Anda kesulitan untuk berdiri dan berjalan. Oleh karena itu, diperlukan penanganan yang tepat agar sendi lutut dapat kembali digerakkan secara optimal.

Nyeri Sendi Lutut dan Penyebabnya

Nyeri sendi lutut pada dasarnya terjadi karena adanya gangguan pada struktur atau jaringan pembentuk lutut, seperti tulang rawan, tulang tempurung lutut, atau jaringan penghubung antara tulang dan otot.

Berikut ini adalah penyebab nyeri sendi lutut yang sering terjadi:

1. Cedera

Salah satu penyebab nyeri sendi lutut yang paling sering terjadi adalah cedera. Saat lutut mengalami cedera, beberapa jaringan di area sendi lutut, seperti tulang rawan, ligamen, atau tulang, mengalami kerusakan.

Cedera pada sendi lutut biasanya terjadi ketika lutut mengalami benturan dengan benda keras secara tiba-tiba atau saat lutut melakukan perubahan gerakan yang mendadak dan intens.

2. Osteoarthritis

Penyebab nyeri sendi lutut lainnya adalah osteoarthritis, yaitu peradangan pada tulang dan sendi. Kondisi ini terjadi ketika tulang rawan yang menjadi bantalan pelindung tulang kehilangan elastisitasnya, sehingga terjadi gesekan antartulang yang dapat menyebabkan radang sendi.

Baca Juga  Kemenkes Umumkan Hasil Regulatory Sandbox 2024 untuk Inovasi Digital Kesehatan

Osteoarthritis di lutut bisa menimbulkan gejala nyeri sendi lutut yang disertai dengan kekakuan sehingga lutut sulit untuk digerakkan. Gejala osteoarthritis umumnya akan memburuk seiring berjalannya waktu bila tidak ditangani dengan tepat.

3. Rheumatoid arthritis

Rheumatoid arthritis juga bisa menjadi penyebab nyeri sendi lutut. Kondisi ini terjadi ketika adanya peradangan pada sendi lutut akibat penyakit autoimun, yaitu ketika imunitas tubuh menyerang jaringan dan organ tubuh yang sehat. Hal ini bisa merusak struktur hampir seluruh sendi pada tubuh, termasuk sendi lutut.

Selain nyeri sendi lutut, rheumatoid arthritis biasanya disertai dengan keluhan lain, seperti lutut yang kaku, kemerahan pada lutut, dan pembengkakan pada lutut.

4. Dislokasi sendi lutut

Ini merupakan kondisi sendi lutut yang bergeser atau berpindah. Dislokasi lutut biasanya akan membuat bentuk lutut berubah disertai nyeri sendi lutut yang parah serta lutut bengkak dan kemerahan.

Pada kasus tertentu, posisi sendi lutut yang bergeser ini bisa kembali ke posisi normalnya. Namun, jika tidak ditangani dengan baik, kondisi ini juga bisa menjadi makin parah dan membuat Anda sulit bergerak dan beraktivitas.

Baca Juga  Yuk Ketahui Manfaat Konsumsi Buah Kurma

5. Osgood Schlatter disease

Osgood-Schlatter disease adalah kondisi ketika tendon di lutut mengalami iritasi. Kondisi ini biasanya dialami oleh anak-anak, terutama yang sering berolahraga dengan melibatkan lutut, seperti berlari atau bermain basket.

Selain itu, penyakit ini juga bisa terjadi karena otot paha yang bekerja terlalu keras. Hal ini dapat menimbulkan tekanan berlebih pada sendi sehingga mengalami iritasi.

6. Gout arthritis

Penyebab nyeri sendi lutut lainnya adalah asam urat atau gout arthritis. Kondisi ini terjadi ketika sendi lutut mengalami peradangan yang disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat pada sendi lutut. Penumpukan tersebut dapat terjadi ketika kadar asam urat di dalam darah terlalu tinggi.

Gout arthritis dapat terjadi secara tiba-tiba, Kondisi ini umumnya disertai dengan berbagai keluhan lain, seperti lutut kemerahan, kaku, bengkak, encok, dan terasa perih dan nyeri.

7. Infeksi sendi lutut

Infeksi lutut atau septic arthritis juga dapat menjadi penyebab nyeri sendi lutut. Kondisi ini terjadi ketika infeksi bakteri menyebar ke dalam sendi lutut sehingga menimbulkan peradangan. Septic arthritis dapat menimbulkan gejala lain, seperti demam, nyeri sendi yang hebat, pembengkakan, dan keterbatasan ruang gerak.

Nyeri Sendi Lutut dan Penanganannya

Penanganan nyeri sendi lutut bisa beragam, tergantung pada penyebabnya. Kondisi ini bisa diatasi dengan penanganan dari dokter atau perawatan mandiri di rumah.

Baca Juga  Buah Kundur, Ketahui Nutrisi, Manfaat, dan Saran Penyajiannya

Penanganan medis

Berikut ini adalah beberapa penanganan yang dapat diberikan oleh dokter:

  • Pemberian obat-obatanuntuk meredakan nyeri sendi lutut, seperti obat antiinflamasi nonsteroid
  • Pemberian obat kortikosteroid untuk mengurangi peradangan yang parah pada lutut
  • Fisioterapiuntuk melatih dan menguatkan sendi lutut dan otot-otot di sekitar lutut
  • Operasi, misalnya operasi penggantian lutut, untuk kasus nyeri sendi lutut yang parah atau sendi lutut yang sudah rusak total.

Penangan mandiri di rumah

Selain itu, Anda juga bisa melakukan beberapa upaya penanganan yang bisa dilakukan secara mandiri, seperti:

  • Kompres lutut dengan es untuk mengurangi peradangan dan rasa sakit pada lutut.
  • Minimalkan gerakan pada lutut.
  • Letakkan bantal di bawah kaki agar posisi kaki lebih tinggi daripada lutut untuk mengurangi pembengkakan pada lutut.
  • Istirahatlah yang banyak untuk mengurangi tekanan pada lutut sehingga dapat pulih lebih cepat.
  • Jangan mengurut atau memijat lutut agar tidak memperparah cedera lutut.

Agar nyeri sendi lutut tidak terjadi di kemudian hari, tidak kalah penting bagi Anda untuk melakukan beberapa pencegahan, seperti menggunakan pelindung lutut saat melakukan olahraga, melakukan pemanasan sebelum olahraga, dan menjaga berat badan agar tetap ideal.

News Feed