Surakarta – Rutan Kelas I Surakarta Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Tengah terus berupaya membekali warga binaan dengan keterampilan yang bermanfaat melalui berbagai program pembinaan. Kali ini, Rutan Surakarta bekerjasama dengan Batik Gunawan Design menggelar pelatihan membatik bagi 15 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) perempuan, Selasa (22/07). Kegiatan pelatihan ini bertujuan memberikan bekal keterampilan yang dapat mendukung kemandirian mereka setelah bebas nanti.
Pada kegiatan ini, para warga binaan perempuan diajarkan teknik dasar membatik dengan metode mencanting tahap pertama. Dengan penuh antusias, para peserta tampak tekun menorehkan lilin panas menggunakan canting ke kain mori putih. Para instruktur dari Batik Gunawan Design membimbing dengan sabar agar warga binaan memahami setiap tahapan proses membatik.
Pelatihan membatik ini diharapkan mampu menggali potensi kreatif warga binaan serta membuka peluang usaha mandiri di kemudian hari. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana terapi psikologis agar warga binaan tetap produktif dan termotivasi selama menjalani masa pidana.
Kepala Rutan Surakarta, Bhanad Shofa Kurniawan dalam pernyataannya, menyampaikan apresiasi atas kerjasama dengan Batik Gunawan Design. “Kami berharap pelatihan ini dapat menambah keterampilan warga binaan dan menjadi bekal berharga ketika mereka kembali ke masyarakat. Rutan Surakarta berkomitmen mendukung program pembinaan kemandirian untuk mencetak warga binaan yang lebih produktif dan berdaya saing,” ungkap Bhanad.
