oleh

Langkah Preventif, Tim Kesehatan Rutan Bangil Bahas Penanganan TBC Bersama Dinkes dan Klinik Polres

Dalam rangka meningkatkan upaya pencegahan penyakit menular di lingkungan pemasyarakatan, tim kesehatan Rutan Kelas IIB Bangil melaksanakan kegiatan koordinasi dan silaturahmi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan dan Klinik Polres Kabupaten Pasuruan. Kegiatan ini berlangsung di Klinik Polres Kab. Pasuruan dengan fokus utama pembahasan mengenai langkah preventif dan penanganan dini terhadap penyakit Tuberkulosis (TBC) pada tahanan baru.

Baca Juga  Kanwil Kemenkum Maluku Utara Ikuti Rapat Usulan Revisi Anggaran Bantuan Hukum Bersama BPHN

Kegiatan koordinasi ini menjadi penting mengingat potensi penyebaran penyakit seperti TBC di dalam rutan dapat meningkat jika tidak dilakukan pemeriksaan sejak dini. Oleh karena itu kolaborasi lintas sektor antara Rutan Bangil, Dinas Kesehatan, dan Klinik Polres merupakan langkah strategis dalam memastikan bahwa setiap tahanan yang akan masuk ke rutan telah melalui tahapan skrining kesehatan yang ketat.

Baca Juga  Lapas Perempuan Tangerang Jadi Tempat Pertemuan Rutin Dharma Wanita Persatuan Kemenkumham Banten

Diharapkan dari hasil koordinasi ini akan terbentuk alur penanganan yang terpadu dan cepat dalam mendeteksi serta menangani kasus TBC di tahap awal. Dengan demikian proses pemindahan tahanan tidak hanya berjalan sesuai prosedur hukum tetapi juga memperhatikan aspek kesehatan yang menjadi prioritas bagi keamanan bersama.

Dokter Rutan Bangil, dr. Ervinda menyampaikan, “Pencegahan lebih baik daripada pengobatan. Dengan koordinasi ini kami ingin memastikan bahwa setiap tahanan yang masuk telah melalui pemeriksaan menyeluruh agar tidak menjadi sumber penularan penyakit menular di dalam rutan.”

Baca Juga  Ada Belasan Titik Banjir, DPUPR Kota Serang Bentuk Tim Terpadu Pengentasan dan Penanganan Banjir.

News Feed