Tangerang, 19 Agustus 2025 — Riuh tepuk tangan bergema di Aula Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang ketika seorang warga binaan asing asal Mozambik tampil penuh semangat membawakan lagu “Bendera” dalam ajang pencarian bakat Laputara Idol. Penampilannya bukan hanya menghibur, tetapi juga sukses membangkitkan rasa haru dan bangga seluruh hadirin.
Dengan suara lantang dan ekspresi penuh penghayatan, warga binaan asal Mozambik tersebut sukses mencuri perhatian penonton dan tim juri. Penampilan ini tidak hanya memperlihatkan bakat menyanyi, tetapi juga mencerminkan semangat nasionalisme dan penghargaan tinggi terhadap Indonesia sebagai tempat dirinya menjalani pembinaan.
Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang, Prihartati, memaknai momen ini sebagai wujud keberhasilan pembinaan karakter. Melalui Laputara Idol, warga binaan diberi ruang ekspresi untuk menyalurkan bakat, membangun mental positif, dan menanamkan nilai persatuan.
“Keterlibatan warga binaan asing dalam menyanyikan lagu Indonesia menjadi bukti bahwa semangat persatuan dan cinta Tanah Air mampu menembus batas negara. Ini adalah bentuk pembinaan kepribadian yang kami harapkan dapat menumbuhkan karakter positif bagi seluruh peserta,” ujar Prihartati.
Kompetisi Laputara Idol pun ditutup dengan meriah dan penuh inspirasi, meninggalkan kesan mendalam bahwa dari balik jeruji pun semangat nasionalisme dan kreativitas tetap bisa berkibar setinggi-tingginya.
