Batam, 13 November 2024 – Sebuah kebaktian yang penuh makna dilaksanakan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Batam, dengan melibatkan para warga binaan yang tengah menjalani hukuman. Gereja Kristen Kudus Indonesia (GKKI), yang dipimpin oleh Pendeta Dariatmo Berutu merupakan salah satu gereja yang berkesempatan untuk mengisi kebaktian hari ini, kegiatan kebaktian ini dilaksanakan 5 kali pertemuan dalam seminggu bekerjasama dengan Gereja Katolik dan Protestan se-Kota Batam.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan dorongan spiritual dan motivasi bagi para warga binaan agar tetap kuat dan tidak kehilangan harapan meskipun berada dalam situasi yang penuh tantangan.
Pendeta Dariatmo Berutu dalam khotbahnya menyampaikan pesan tentang pengampunan, pemulihan, dan bagaimana Tuhan selalu memberikan kesempatan untuk berubah, bahkan di tengah-tengah keterbatasan.
“Kebaktian seperti ini bukan hanya sekedar acara ibadah, tetapi juga sebuah kesempatan untuk memperbaharui hati dan pikiran, serta menyadari bahwa masa depan masih terbuka bagi mereka yang mau bertobat dan berubah,” ujar Pendeta Berutu.
Para warga binaan tampak sangat antusias mengikuti kebaktian tersebut, dengan banyak di antaranya yang merasa terinspirasi dan diberi kekuatan baru untuk menjalani hidup ke depan dengan penuh semangat dan harapan.
Kalapas Batam Heri Kusrita juga mengapresiasi kegiatan ini sebagai bagian dari program pembinaan yang bertujuan untuk memberikan dampak positif bagi mental dan spiritual warga binaan.
Melalui kebaktian ini, diharapkan para warga binaan tidak hanya mendapatkan kedamaian rohani, tetapi juga memperoleh kekuatan untuk memulai lembaran baru dalam hidup mereka.
){kind=link}