oleh

Dukung Program Rehabilitasi Sosial di Lapas Metro, Keluarga Warga Binaan Peserta Ikut Dalam Kegiatan

POLTEN.CO.ID- Dukung Program Rehabilitasi Sosial yang dilselenggarakan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Metro, Keluarga Warga Binaan Peserta Rehabilitasi Ikut dalam kegiatan yang diselenggarakan di Aula Umum Lapas Metro. Jum’at, (4/8)

Kegiatan ini bertajuk Family Support Group (FSG) atau kelompok pendukung keluarga yang merupakan kumpulan significant others (orang-orang terdekat) yang saling mendukung satu sama lain dalam menghadapi masalah adiksi. Anggota FSG terdiri dari keluarga inti, keluarga sekunder, dan sosial inti. Kegiatan ini bekerja sama dengan Ikatan Konselor Adiksi Indonesia (IKAI).

Baca Juga  Mau ke Sabang? Ini Tata Cara Pembelian Tiket Ferry Online Melalui Website, Berlaku Sejak 27 November

Kepala Lapas, Muchamad Mulyana menghadiri secara langsung kegiatan dan menyampaikan pentingnya dukungan dari keluarga dalam membimbing Warga Binaan agar dapat mengerti bahaya narkoba dan terlepas dari ketergantungannya.

“Peran keluarga sangatlah penting, maka kami mengundang Bapak Ibu hadir disini untuk memberikan dukungan kepada keluarganya agar program rehabilitasi dapat berjalan maksimal,” ujar Mulyana.

Baca Juga  Pimpin Rakor Persiapan Arus Mudik Lebaran 2025, Menko AHY: Pemerintah Upayakan Layani Masyarakat yang Mudik dengan Optimal

Lebih lanjut Mulyana menginginkan Warga Binaan peserta rehabilitasi dapat benar-benar memahami apa yang dijelaskan oleh tim IKAI, sehingga pelaksaan program rehabilitasi tidak menjadi sia-sia.

“Anggaran yang dikucurkan Negara demi berjalannya program rehabilitasi bagi teman-teman peserta sangatlah besar, sehingga jangan sampai berbagai upaya yang telah dilakukan ini tidak dapat bermanfaat dan sia-sia,” kata Mulyana 

Baca Juga  Rutan Kotabumi Gelar Rapat Dinas Internal, Perkuat Sinergi dan Komitmen Pelayanan

Lapas Metro kini tengah mengadakan program rehabilitasi sosial yang diikuti oleh 70 orang warga binaan yang diharapkan dapat menjauhkan warga binaan dari ketergantungan obat-obatan terlarang.(***)

News Feed