oleh

ASDP Siapkan Strategi Layanan Terpadu Sambut Libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026: Yuk, Amankan Tiketmu di Ferizy Sekarang!

Menjelang libur Natal dan Tahun Baru, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah menyiapkan berbagai langkah strategis agar masyarakat dapat menikmati perjalanan yang aman, tertib, dan nyaman.

Sebagai momen tahunan dengan mobilitas tinggi, ASDP memastikan seluruh operasional penyeberangan nasional berjalan optimal selama masa libur Nataru 2025/2026.

Direktur Utama ASDP, Heru Widodo, menegaskan bahwa seluruh lini operasional kini tengah bersiap menghadapi lonjakan arus penumpang dan kendaraan yang rutin terjadi setiap tahun.

Baca Juga  Melibatkan Masyarakat, Polri Sediakan Hiburan Rakyat Hingga Bazaar UMKM Pada Puncak HUT Bhayangkara Ke-79

Berdasarkan hasil evaluasi penyelenggaraan sebelumnya, ASDP terus melakukan perbaikan menyeluruh agar pelayanan semakin baik dan efisien.

“Kami ingin masyarakat merasakan perjalanan yang lancar, aman dan menyenangkan.”

“Karena itu, seluruh perencanaan kami rancang dengan matang, mulai dari kesiapan armada, pelabuhan, hingga sistem digital seperti Ferizy, agar setiap penyeberangan berlangsung tertib dan efisien,” jelas Heru.

Baca Juga  Kemenkumham Malut Ikut Arahan Dirjen AHU, Dorong Integritas dan Peran Strategis Notaris dalam Bisnis dan Investasi

Ferizy kini menjadi pilar utama digitalisasi layanan tiket kapal ferry di Indonesia. Melalui aplikasi dan situs resminya, masyarakat dapat membeli tiket dengan mudah tanpa harus mengantre di pelabuhan.

ASDP pun mengimbau agar pengguna jasa melakukan pemesanan lebih awal untuk menyesuaikan jadwal keberangkatan dengan rencana perjalanan.

“Pastikan sudah memiliki tiket sebelum berangkat, dan tiba di pelabuhan sesuai jadwal yang tertera di tiket,” tegas Heru.

Baca Juga  Bekali Jajaran Hadapi Tahun 2024, Kakanwil Kemenkumham Jateng Beri Arahan dan Penguatan

Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menyampaikan bahwa persiapan menghadapi Nataru difokuskan pada empat cabang utama, yaitu Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk.

Strategi disusun untuk menjaga kelancaran arus penyeberangan, termasuk optimalisasi dermaga dan koordinasi intensif bersama KSOP untuk mengatur pola operasional kapal.

News Feed